Kadis Sosial Jeneponto Sambangi Warga Miskin Sebatangkara Tinggal di Rumah Reot Serahkan Bantuan

    Kadis Sosial Jeneponto Sambangi Warga Miskin Sebatangkara Tinggal di Rumah Reot Serahkan Bantuan
    Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Jeneponto, Muh Nasuhang didampingi Lurah Tonrokassi Timur, Kapolsek Tamalatea menyambangi Herman yang tinggal di rumah gubuk reot tidak layak huni di kampung Bangka-Bangkala, Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto, Senin (27/01/2025).

    JENEPONTO, SULSEL - Raut muka Herman langsung terpancar dan terlihat sangat senang saat Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Jeneponto, Muh Nasuhang didampingi Lurah Tonrokassi Timur dan Kapolsek Tamalatea menyambangi rumah gubuk reot miliknya, Senin (27/01/2025).

    Pria paruh baya sebatangkara (56) yang sudah puluhan tahun tinggal di rumah tidak layak huni dan tanpa alat penerangan listrik ini hidup sederhana di tengah hiruk pikuk di kota Jeneponto. 

    Herman merupakan salah satu warga Bangka-Bangkala, Kelurahan Tonrokassi, Kecamatan Tamalatea yang menempati rumah gubuk kayu sederhana berukuran 4X5 di tengah-tengah sawah.

    Setelah menerima informasi melalui media online atas kondisi ekonomi Herman yang begitu miris, Kadinsos Jeneponto Muh. Nasuhang langsung bergerak cepat menyambangi keluarga tesebut dengan membawa bantuan berupa, kasur, karpet, beras dan alat perlengkapan mandi.

    Langkah mulia Kadinsos Jeneponto
    mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar melihat upaya nyata bahwa pemerintah hadir di tengah-tengah mereka dan memberikan manfaat langsung bagi kehidupan warga yang membutuhkan.

    Perbincangan hangat pun antara Nasuhang dengan warga sekitar tampak cair, menggambarkan rasa empati, bentuk kepedulian dan perhatian serius pemerintah terhadap kondisi ekonomi Herman yang memang betul-betul tidak mampu itu.

    "Setelah melihat kondisi bapak Herman memang ini betul-betul masuk miskin ekstrim. Insya Allah, kami akan terus memberikan bantuan sosial dalam bentuk lain, " katanya.

    Sayangnya, Herman terkendala dokumen kependudukan. Seperti, KK dan KTP-el, karena, dokumennya tersebut di bawa pergi oleh istri termasuk satu orang anak kandungnya ke Kabupaten Gowa.

    Sejak kepergian istrinya ke daerah asalnya (Gowa), sang Istri tidak kembali lagi menemui suaminya (Herman) di Jeneponto selama kurang sudah 7 tahun. 

    Olehnya itu, Kadinsos Jeneponto Muh Nasuhang berharap kepada pemerintah setempat agar warganya tersebut dibantu ke Dinas Pencatatan Sipil untuk dibuatkan dokumen kependudukan. 

    "Saya minta tolong kepada pemerintah setempatnya agar Herman ini di bawa ke Capil sidik jari supaya datanya muncul. Kalaupun tohnya datanya ada di Gowa kan bisa dipindahkan ke Jeneponto, " harapnya. 

    Menurut Nasuhang bahwa data kependudukan seperti KK dan KTP itu sangat penting karena merupakan syarat utama ketika warga tersebut mau diusulkan bantuan. Baik bantuan dari sosial maupun bantuan-bantuan lainnya.

    "Jadi itu dulu mungkin KK sama KTPnya pak Herman ini diusahakan secepatnya, nanti kita coba masukkan di DTKS, " tutupnya. (*)

    Syamsir, HR

    Syamsir, HR

    Artikel Sebelumnya

    Kapolsek Bangkala Jeneponto, AKP Saifullah...

    Artikel Berikutnya

    Hilang Dua Pekan Lalu, Nenek 70 Tahun di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Pendaftaran Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2025 Dibuka hingga 6 Maret
    Satgas Ops Damai Cartenz Secara Profesional Gelar Rekonstruksi Keterlibatan Nikson Matuan Saat Penembakan Anggota Brimob
    LBH Suara Panrita Keadilan Desak Kapolsek Bangkala Tahan Pelaku Pengancaman dengan Badik
    Sejarah Baru, Polres Jeneponto Gelar Syukuran HUT PERS Nasional ke-79 dan Istimewakan Jurnalis
    Hilang Dua Pekan Lalu, Nenek 70  Tahun di Jeneponto Ditemukan Membusuk di Tepi Sungai
    Kapolsek Bangkala Jeneponto, AKP Saifullah Syan, SH, Dapat Apresiasi atas Respon Cepat Penanganan Kasus Pengancaman
    Sok Preman, Pensiunan TNI Diduga Aniaya Emak-emak Penjual Ikan dan Pecahkan Ember Korban di Pasar Bontoramba
    Sok Preman, Pensiunan TNI Diduga Aniaya Emak-emak Penjual Ikan dan Pecahkan Ember Korban di Pasar Bontoramba
    LBH Suara Panrita Keadilan Desak Kapolsek Bangkala Tahan Pelaku Pengancaman dengan Badik
    Hilang Dua Pekan Lalu, Nenek 70  Tahun di Jeneponto Ditemukan Membusuk di Tepi Sungai
    Kapolsek Bangkala Jeneponto, AKP Saifullah Syan, SH, Dapat Apresiasi atas Respon Cepat Penanganan Kasus Pengancaman
    Jalin Silaturahmi di Desa Bontojai,  DPD Grib Jaya Sulsel Sekaligus Bentuk Pengurus DPC di Jeneponto, Ini Ketua Terpilih
    Selain Ditunjuk Jadi Ketua Tim Hukum, Eks Ketua Bawaslu Jeneponto Siap Memenangkan Paris Yasir di Pilkada
    Makin Dicintai Rakyat, Permintaan Baliho Dukungan Paslon Bupati Jeneponto Paris - Islam Terus Bertambah
    Hadiri Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni, Bacaleg DPRD Provinsi Isman Tryadi Iksan Disambut Ratusan Warga Tamanroya
    Antusias Menanti Anggota Dewan, Musrenbang di Kel. Bontotangnga Hanya Dihadiri Ketua DPRD Jeneponto
    Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi

    Ikuti Kami